Penampakan tongkang batubara yang karam di Pantai Cipatuguran, RT 02/21, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Sumber Foto: Nandi sukabumiupdate.com
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, menanggapi adanya hamparan batubara di sekitaran pantai Cipatuguran, tepatnya di Kampung Cipatuguran RT 02/21, Kelurahan Palabuhanratu, Kecamatan Palabuhanratu.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Muhammad Jaenudin dari fraksi PDI Perjuangan meminta perusahaan bertanggung jawab atas adanya kejadian tersebut. Pasalnya, ia menilai hamparan batubara itu bisa mencemari lingkungan sekitar, terutama lingkungan laut.
“Pihak perusahaan harus bertanggung jawab terhadap lingkungan sekitar,” ujarnya kepada sukabumiupdate.com, Selasa (7/5/2019).
Menurutnya hal itu, tentunya sangat merugikan bagi aktivitas nelayan sekitar dan juga warga Kampung Cipatuguran yang akan terkena dampaknya secara langsung. “Pemda juga harus segera turun tangan,” pungkasnya.
Senada dengan Jaenudin, dewan dari komisi IV, Leni Liawati menyayangkan hal tersebut bisa terjadi. Menurutnya pemerihtah daerah harus segera mengambil langkah-langkah untuk menanganinya.
“Perlu komunikasi dengan PLTU untuk segera menanganinya, kalau ini dibiarkan akan mengganggu kesehatan warga sekitar,” ungkapnya.
FJ (17 tahun). Warga Kampung Cisande, Desa Cijalingan, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi digiring ke Mapolsek Caringin, Jumat (20/4/2018). Ia kedapatan mencuri pisang
Seorang anak perempuan pengidap keterbelakangan mental nyasar ke rumah Saepuloh, Anggota DPRD kabupaten Sukabumi di Desa Berekah, Kecamatan Bojonggenteng. Namun, bocah tersebut
Kabupaten Sukabumi sebagai tuan rumah penyelenggaraan MTQ ke-35 dan meraih juara ketiga mendapat apresiasi dari Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Agus Mulyadi. Dirinya
Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi, Asep Suherman, angkat bicara soal rencana penutupan akses jalan PT. Aqua Golden Misissipi (AGM) yang dilontarkan
Komentar